31 Oktober, 2012

Hati yang mendengar ˆ⌣ˆ


Ibrani 4:7 Sebab itu Ia menetapkan pula suatu hari, yaitu "hari ini", ketika Ia setelah sekian lama berfirman dengan perantaraan Daud seperti dikatakan di atas: "Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu!" 

Apa yang Tuhan mau ajar ke dalam hidup kita hari-hari ini? Yuk sama-sama mau dengar dan lakukan, jangan lagi cuek terhadap kehendak-Nya :)
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

SharePoint 2010: FIMSynchronizationService errors when running Profile Synchronization


Today I can't synchronize User Profile in SharePoint 2010 Central Admin. I found out error in windows log (in event viewer) that said such as this :

Log Name: Application
Source: FIMSynchronizationService
Date: 17.2.2010 9:23:03
Event ID: 6050
Task Category: Management Agent Run Profile
Level: Error
Keywords: Classic
User: N/A
Computer: wv002578.eu.tieto.com
Description:
The management agent "MOSSAD-[SYNCHRONIZATION CONNECTION NAME]" failed on run profile "DS_DELTAIMPORT" because of connectivity issues.


Solution:
  1. Start FIM SSM (C:\Program Files\Microsoft Office Servers\14.0\Synchronization Service\UIShell\miisclient.exe)
  2. Go to Management Agents screen, right click on MOSSAD-[SYNCHRONIZATION CONNECTION NAME], select the item and click on connection status to show error detail


    3. Close Properties window
    4. Stop User Profile Synchronization Service and start again from Central Admin (Manage services on server on System Settings section)
    5. Select the User Profile Name and insert the password

    Source for detail : http://blog.jussipalo.com/2010/02/sp2010-fimsynchronizationservice-errors.html

    To solve the errror on the screen we must set System Account user have permission to Replicate Directory Changes in AD (Active Directory).
    For the profile synchronization to work, our service account which is being used by UPS should have the “Replicate Directory Changes” permission on a domain.

    This rights for query changes in the directory. This permission does not allow an account to make any changes in the directory. Refer:
    http://technet.microsoft.com/en-us/library/hh296982.aspx#RDCdomain


    So, Here are the steps to fix:
    Open the Active Directory Users and Computers snap-in
    1.On the View menu, click Advanced Features.
    2.Right-click the domain object, such as “company.com”, and then click Properties.
    3.On the Security tab, if the desired user account is not listed, click Add; if the desired user account is listed, proceed to step 7.
    4.In the Select Users, Computers, or Groups dialog box, select the desired user account, and then click Add.
    5.Click OK to return to the Properties dialog box.
    6.Click the desired user account.
    7.Click to select the "Replicating Directory Changes" check box from the list.
    8.Click Apply, and then click OK.

    After that, start UPS full import again, and the issue will get fixed!


    Thank's God, this save my day ^.^
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

30 Oktober, 2012

The power of purpose ˆ⌣ˆ


1 Korintus 9:26 Sebab itu aku tidak berlari tanpa tujuan dan aku bukan petinju yang sembarangan saja memukul.
27 Tetapi aku melatih tubuhku dan menguasainya seluruhnya, supaya sesudah memberitakan Injil kepada orang lain, jangan aku sendiri ditolak.
 
Seorang petinju yang dalam pertandingan sembarang saja memukul akan kehabisan stamina dan malah akan KO, tak peduli seberapa banyak tenaga yang dia miliki. Jika ingin memperoleh kemenangan dia wajib memiliki tujuan (hajar kepala incer point atau mengincar body blow supaya lawannya terkena akumulasi cedera) dan berfokus untuk itu sampai lawannya KO ataupun time out sehingga ia bisa menang.

Dalam berkarier, berbisnis, berorganisasi ataupun membangun hubungan pun perlu ada tujuan yang jelas supaya stamina tidak terbuang sia-sia dan ada hasil positif terukur yang didapat :)

Yuk sama-sama belajar memiliki tujuan dalam melakukan segala hal, jangan memakai prinsip air mengalir - hidup ngeflow aja deh, yang penting enjoy (‾‾ ⌣ ‾‾) , karena air mengalir selalu ke tempat yang lebih rendah (kata guru IPA pas SD :p) yang artinya tingkat kehidupan akan menurun jika kita ngeflow aja.

Impian tanpa kerja keras adalah mimpi di siang hari, kerja keras tanpa impian adalah kuli - Ciayou ˆ⌣ˆ
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

User Profile Synchronization error MOSS MA not found


I found out this error when I try to add AD Connection : Configure Synchronization Connections (Synchrnozation section) :


MOSS MA not found.


To solve this error try to delete the old User Profile Services and make a new User Profile Services. And it solve this problem :D
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

Error when running SharePoint 2010 prerequisites


I found out this problem when i try to install SharePoint 2010 prerequiesites software : something like : Error during installation cause of IIS Role.
 
When I try out to add role I found out this error :

 

To solve this I restart the server and voilla ^.^ the problem is solved!
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

29 Oktober, 2012

Pelihat atau penjilat ˆ⌣ˆ ?


2 Samuel 19:5 Lalu masuklah Yoab menghadap raja di kediamannya serta berkata: "Pada hari ini engkau mempermalukan semua hambamu, yang telah menyelamatkan nyawamu pada hari ini dan nyawa anak-anakmu laki-laki dan perempuan dan nyawa isteri-isterimu dan nyawa gundik-gundikmu,
6 dengan mencintai orang-orang yang benci kepadamu, dan dengan membenci orang-orang yang cinta kepadamu! Karena pada hari ini engkau menunjukkan bahwa panglima-panglima dan anak buah tidak berarti apa-apa bagimu. Bahkan aku mengerti pada hari ini, bahwa seandainya Absalom masih hidup dan kami semua mati pada hari ini, maka hal itu kaupandang baik.
 
Ada ungkapan mengatakan bahwa orang-orang yang ada di sekeliling kita itu bagaikan tombol lift, bisa membuat kita naik tapi juga membuat kita turun. Jika orang-orangnya tepat maka kita akan naik, jika orang-orangnya kurang tepat maka kemungkinan kita akan turun :)

Daud bisa memimpin Israel dengan baik karena ia dikelilingi orang-orang yang tepat seperti Natan dan Yoab. Orang-orang yang tidak menjilat, tapi melihat setiap konidisi dengan obyektif. Orang-orang yang tidak ragu menegur Daud ketika dia melakukan kesalahan ˆ⌣ˆ

Amsal berkata :
Amsal 27:6 Seorang kawan memukul dengan maksud baik, tetapi seorang lawan mencium secara berlimpah-limpah.

Adakah kita sampai hari ini bersama-sama dengan para sahabat sejati yang berani menegur ketika kita mulai berbelok dari tujuan? Apa yang menjadi respon kita ketika ditegur? Bersyukurlah jika hari ini masih ada orang-orang yang "kepo" ke hidup kita karena itu berarti masih ada orang-orang yang mengasihi dan care ama kita ^^

Beri tahu pemimpin apa yang PERLU mereka dengar, bukan apa yang mereka INGIN dengar - John C. Maxwell
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

28 Oktober, 2012

Hidup hanya sekali ˆ⌣ˆ


Efesus 5:15 Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif,
16 dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.


Apakah hidup manusia yang hanya sekali ini sungguh-sungguh kita jalani dengan memberi yang terbaik? Apakah kita sering merasa menyesal atas sesuatu hal karena hasilnya kurang memuaskan dan kita sadari itu terjadi karena kita tak sungguh-sungguh all out mengerjakannya.

Sering sampe bilang : Andai waktu dapat kuputar kembali..., ijinkan aku untuk... (っ ‾̣̣̣﹏‾̣̣̣)っ
Coba dulu gw ga setengah-setengah kerjain itu, pasti hasilnya bisa lebih bagus :|
Coba dulu pas ortu masih hidup gw lakuin bla bla bla, tapi sekarang uda ga bisa...

Ayo sama-sama belajar untuk sungguh-sungguh hidup sesuai dengan prioritas yang seharusnya, supaya tak ada lagi penyesalan yang seharusnya tak perlu kita tanggung :D

Mungkin 4 pertanyaan ini bisa membantu :
1. Apakah Tuhan menjadi yang terutama di dalam hidup saya?
2. Apakah saya sudah menginvestasikan waktu untuk keluarga saya?
3. Apakah saya sudah melakukan yang terbaik dan maksimal dalam segala hal sesuatu yang didapati tangan saya untuk dikerjakan?
4. Apakah hidup saya berdampak dan memberi manfaat kepada orang lain atau sesama?

Jawaban atas pertanyaan2 ini menunjukkan seberapa penting hidup yang katanya hanya sekali itu untuk setiap kita. God bless ˆ⌣ˆ
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

27 Oktober, 2012

Time management ˆ⌣ˆ


Lukas 4:42 Ketika hari siang, Yesus berangkat dan pergi ke suatu tempat yang sunyi. Tetapi orang banyak mencari Dia, lalu menemukan-Nya dan berusaha menahan Dia supaya jangan meninggalkan mereka.
43 Tetapi Ia berkata kepada mereka: "Juga di kota-kota lain Aku harus memberitakan Injil Kerajaan Allah sebab untuk itulah Aku diutus."


Dari cerita di atas kita belajar bahwa Yesus memiliki time management yang baik sehingga pelayanan-Nya selama 3,5 tahun bisa efektif. Ketika sudah seharusnya pergi ke tempat lain maka Dia pergi, ketika sampai di suatu tempat maka Dia fokus sepenuhnya melayani disitu.

Setiap manusia di bumi baik pria atau wanita, tua atau muda, kaya atau miskin sama-sama memiliki waktu 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Seringnya kita mengeluh dan merasa kurang kalau sehari hanya ada 24 jam karena pekerjaan kita tidak selesai. Akhirnya kita stress sendiri karena merasa kekurangan waktu sampe bilang : seandainya gw bisa kegbunshin no jutsu (jurus membelah dirinya Naruto) supaya kerjaan beres (۳ ˚Д˚)۳

Masalah utama bukanlah pada seberapa banyak waktu yang kita miliki, namun bagaimana kita mengatur waktu. Dan salah satu penyebab kita merasa kekurangan waktu adalah terlalu banyak fokus yang dikerjakan dalam suatu waktu yang malah berakibat semua pekerjaan ga beres :D

Tidak salah dengan multi tasking selama kita bisa membereskan semuanya dengan baik, namun jika kita tahu kapasitas kita belum mampu maka ada baiknya belajar untuk fokus satu per satu dibereskan sehingga waktu yang digunakan efektif.

Yuk sama-sama terus belajar hal ini agar hidup kita lebih berbahagia dan tidak lagi merasa kekurangan waktu. GBU ˆ⌣ˆ
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

26 Oktober, 2012

Kasih anugerah O:)


Yesaya 64:6 Demikianlah kami sekalian seperti seorang najis dan segala kesalehan kami seperti kain kotor; kami sekalian menjadi layu seperti daun dan kami lenyap oleh kejahatan kami seperti daun dilenyapkan oleh angin.

Yesaya berkata bahwa kesalehan manusia itu seperti kain kotor. Kesalehan aja kayak kain kotor apalagi dosa yah dan kita adalah manusia penuh dengan dosa :s

Dari ayat ini kita belajar untuk menyadari kita ini sebagai manusia sebenernya ga layak untuk terima anugerah keselamatan, mau sesaleh apapun hidup kita. Hanya karena kasih anugerah Yesus Kristus mau mati demi kita manusia berdosa ini O:)

Saat kita mulai sombong dan menaruh harga diri pada seberapa baik hatinya kita, sesaleh apa hidup kita, seberapa kita tau tentang prinsip kebenaran, seberapa pinter, kaya, ganteng/cantik ataupun machonya kita dan merasa karena hal-hal itu kita layak untuk mendapatkan hak masuk Sorga maka itu berarti kita mulai hamartia/salah sasaran :)

Yuk sama-sama belajar taruh penghargaan diri kita pada karya salib Yesus Kristus ketika kita mulai sombong ataupun minder. GBU all ˆ⌣ˆ
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

25 Oktober, 2012

Mental pemenang (ง!`☐´)ง


Hakim-hakim 5:18 Tetapi suku Zebulon ialah bangsa yang berani mempertaruhkan nyawanya, demikian juga suku Naftali, di tempat-tempat tinggi di padang. 

Dunia menghargai orang-orang yang mau bayar harga di dalam berusaha dan bekerja, bukan orang yang yang manja dan suka mengeluh ketika hambatan dan masalah datang. Hal ini berlaku sejak dahulu.

Debora di dalam nyanyian kemenangannya pun memuji suku Zebulon dan Naftali yang berdedikasi bahkan rela mempertaruhkan nyawanya demi kemerdekaan bangsa Israel.

Bekerjalah lebih dari seberapa Anda dibayar karena suatu kali Anda pasti dibayar lebih dari apa yang Anda kerjakan - Zig Ziglar

Semangat teman (งˆ▽ˆ)ง
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

24 Oktober, 2012

Bahagia di dalam bekerja?


Pengkotbah 3:22 Aku melihat bahwa tidak ada yang lebih baik bagi manusia dari pada bergembira dalam pekerjaannya, sebab itu adalah bahagiannya. Karena siapa akan memperlihatkan kepadanya apa yang akan terjadi sesudah dia? 

Di dalam sehari kita biasanya diwajibkan bekerja 8 jam ataupun kalau kuliah mungkin 3 shift which is 5 jam (bila 1 shift = 100 menit), belum termasuk waktu di dalam menembus perjalanan di Jakarta nan padat :D

Dengan kata lain kurang lebih 1/3 waktu hidup kita sehari dihabiskan untuk bekerja (mungkin lebih jika hobby lembur :p). Dan pada saat kita kuliah atau bekerja ada 2 opsi respon yang bisa kita pilih yaitu : negative atau positive.

Respon apa yang sering kita ambil? Jujur biasanya sih yang negative =D. Negative seperti :
- Dosen demen amat sih kasih tugas tiap minggu ╮("╯_╰)╭
- Surammm amat neh temen kelompoknya di kuliah, kagak ada yang niat kuliah (´△`")
- Client, rekan kerja atau bos bawelnya ga ketulungan X_X
- Load kerjaan ga abis-abis (۳ ˚Д˚)۳
- Jakarta koq bisa kejam begini, macet dimana-mana tiada henti (efek stress di kerjaan kebawa juga di jalan) (-̩̩̩-̩̩̩ ﹏ -̩̩̩-̩̩̩)
- Kenapa dagangan toko lain koq lebih rame daripada toko gw (¬_¬')

Cape ga sih ngeluh mulu :p? Pengkotbah bilang : "tidak ada yang lebih baik bagi manusia dari pada bergembira dalam pekerjaannya"

Solusi tokcer atas kondisi ga enak yaitu : belajar bersyukur ˆ⌣ˆ

Syukuri jika hari ini kita masih bisa :
- Napas ga usa bayar (di rumah sakit banyak lho napas aja kudu bayar :p)
- Masih bisa kuliah (banyak orang pengennn banget kuliah tapi ga bisa :()
- Masih bisa kerja (banyak orang lamar kerja kagak pernah diterima :|)
- Masih bisa makan 3 X sehari dengan layak (banyak orang makan bisa 1 x sehari aja uda syukur alhamdulilah O:))

Bersyukur itu keputusan, bukan perasaan. Saat kita ambil keputusan untuk belajar bersyukur cenderungnya perasaan dan kondisi pun akan otomatis menyelaraskan. Have a great work day folks (^_^)V
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

23 Oktober, 2012

Second Chance



Kisah Para Rasul 15:37 Barnabas ingin membawa juga Yohanes yang disebut MARKUS;
38 tetapi Paulus dengan tegas berkata, bahwa tidak baik membawa serta orang yang telah meninggalkan mereka di Pamfilia dan tidak mau turut bekerja bersama-sama dengan mereka.


Kolose 4:10 Salam kepada kamu dari Aristarkhus, temanku sepenjara dan dari MARKUS, kemenakan Barnabas--tentang dia kamu telah menerima pesan; terimalah dia, apabila dia datang kepadamu--

Belajar dari kisah hidup Yohanes yang disebut Markus bahwa ada yang namanya second chance (kesempatan kedua) :)

Apakah kita pernah dikhianati oleh seorang rekan yang kita sangat percaya kepadanya, seorang yang memiliki potensi besar, seorang rekan yang sangat antusias awalnya namun malah berbalik meninggalkan dan menyisakan tanggung jawab yang tidak seharusnya kita tanggung. Mungkinkah kita mau menerimanya kembali untuk bisa menjadi rekan kita someday?

Markus, seorang yang awalnya bersemangat lalu malah meninggalkan Paulus & Barnabas di tengah-tengah perjalanan yaitu di Pamfilia. Seorang yang membuat Paulus sakit hati dan bahkan menjadi pemicu perselisihan Paulus dengan mentornya Barnabas hingga akhirnya duo ini sampai berpisah jalan. (Kisah Para Rasul 15:35-41)

Namun di akhir cerita Markus menyadari kesalahannya dan sungguh-sungguh mau berbalik dan akhirnya hubungannya dengan Paulus dipulihkan, bahkan ia menjadi penulis Injil Markus ˆ⌣ˆ

Selalu ada kesempatan kedua bagi mereka yang pernah gagal asal mereka mau sungguh-sungguh memperbaiki diri dan belajar dari kegagalan (^_^)♉

Forget the mistake You have made, but don't forget the lesson You have learned

Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

22 Oktober, 2012

Serakah = penyembahan berhala


Kolose 3:5 Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala,....

Hari ini belajar mengenai penguasaan hati atas segala hal. Saat mengingini sesuatu secara berlebihan itu berarti sama dengan penyembahan berhala dan penyembahan berhala selalu menuntut KORBAN suatu saat nanti. Mungkin korbanin potensi, hubungan, hati nurani, atau hal-hal lainnya.

Contohnya :

- Ingin makan terus walaupun sudah lebih dari cukup
- Ingin punya uang lebih banyak walau harus ngorbanin orang lain
- Haus kasih sayang yang berlebihan, ingin lebih lagi dikasihi oleh orang lain bahkan sampai meuntut kasih sayang

Cara supaya stop dari serakah adalah mulai belajar untuk memberi kepada orang lain dan bersyukur atas setiap berkat yang uda kita terima. Karena ketamakan berawal dari ego yang terus diberi makan :)
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

21 Oktober, 2012

Kebaikan yang diikuti dengan kebijaksanaan ^.^


Seorang pertapa muda sedang menolong seekor kepiting yang hampir tenggelam dalam sungai dengan memberikan jarinya ke capit kepiting tersebut.

Kepiting pada akhirnya tertolong, tetapi jari pertapa muda itu menjadi terluka.

Melihat kejadian itu, ada seorang tua yg kemudian menegur si pertapa muda, "Anak muda, ketahuilah bahwa perbuatanmu menolong merupakan hal yang sangat baik. Tetapi, mengapa kamu membiarkan capit kepiting tersebut melukaimu hingga terluka seperti itu?"

"Paman, seekor kepiting memang menggunakan capitnya untuk memegang benda. Oleh karena itu saya tidak mempermasalahkan jari tangan ini terluka asalkan bisa menolong nyawa makhluk lain, walaupun itu hanyalah seekor kepiting," jawab si pertapa muda.

Mendengar jawaban pertapa muda tersebut, orang tua itu memungut sebuah ranting. Ia lantas mengulurkan ranting ke arah kepiting yang terlihat kembali melawan arus sungai. Lantas si kepiting menangkap ranting itu dengan capitnya.

"Lihatlah anak muda, berlatih mengembangkan sikap welas asih merupakan hal yang sangat baik, tetapi haruslah disertai dengan KEBIJAKSANAAN. Bila tujuan kita baik, sangatlah tidak BIJAKSANA dengan cara mengorbankan diri sendiri."

Si pertapa muda tersadar,

"Terima kasih, Paman. Hari ini saya telah mempelajari sesuatu, yaitu mengembangkan cinta kasih haruslah disertai dgn KEBIJAKSANAAN"
Pesan Cerita :

Mempunyai sifat welas asih, mau memperhatikan & menolong orang lain adalah perbuatan mulia. Tetapi, kalau cara kita salah, sering kali perhatian atau bantuan yang kita berikan bukannya menyelesaikan masalah, namun justru menjadi bumerang.

Oleh karena itu dengan adanya niat dan tindakan nyata untuk berbuat baik, hendaknya kita menggunakan cara yang TEPAT & BIJAKSANA ^^.
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

Always listening, always understanding ˆ⌣ˆ


Yesaya 42:20 Engkau melihat banyak, tetapi tidak memperhatikan, engkau memasang telinga, tetapi tidak mendengar.

Mendengarkan adalah salah satu keahlian yang wajib dimiliki oleh semua orang terlebih pemimpin. Dari mendengarkan bisa diperoleh bahan pertimbangan untuk mengambil keputusan dengan benar. Masih adakah hati dan telinga yang mau belajar mendengar dalam hidup kita hari ini :D?

# Seni di dalam komunikasi adalah kemampuan untuk mendengar #
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

20 Oktober, 2012

The choice ˆ⌣ˆ


Bilangan 11:1-3
Bilangan 11:1 Pada suatu kali bangsa itu bersungut-sungut di hadapan TUHAN tentang nasib buruk mereka, dan ketika TUHAN mendengarnya bangkitlah murka-Nya, kemudian menyalalah api TUHAN di antara mereka dan merajalela di tepi tempat perkemahan.

Hari ini belajar dari kisah persungutan bangsa Israel atas nasib buruk yang menimpa mereka yang mengakibatkan murka Tuhan turun atas mereka.

Adakah persungutan menjadi hobby kita? Kita mulai bersungut-sungut / mengeluh ketika ada hal-hal di luar ekspektasi menimpa hidup dan menyenggol ego dan kenyamanan kita, seperti :
- Akh, nilai gw ada 1 cuma dapet B kurang 1 point lagi untuk dapet nilai A. Ga bener neh! Padahal yang laen uda A semua (۳ ˚Д˚)۳
- Koq temen2 skripsi/minor gw suram gini sih Tuhan. Gimana bisa kelar kalo gini (ʃ_⌣̀ )/|
- Kenapa harus dapet client bawel model gini sih X_X
- Kenapa kerjaan ada aja terus! Uda selesai satu adaaa aja nambah lagi. Kapan gw bisa santai santainya ==a
- Kenapa ga ada yang anggap gw saat gw melayani. Cape deh, mending ga usa lagi lagi dah pelayanan ( ˘͡ -˘͡)

Kalau katanya kita percaya akan kedaulatan Tuhan yang sempurna tidak semestinya kita mengeluh kan :p?

Bersungut-sungut / mengeluh : sikap hati yang menempatkan diri di luar kedaulatan Tuhan (kudeta).
Pengucapan syukur : sikap hati yang menempatkan diri di bawah kedaulatan Tuhan.

Sungut dan syukur menjadi 2 pilihan kita sehari-hari dan kita bebas memilihnya. Kalau bisa pilih syukur kenapa harus pilih sungut-sungut ;)?
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

19 Oktober, 2012

Be the anointed one ˆ⌣ˆ


1 Samuel 16:13 Samuel mengambil tabung tanduk yang berisi minyak itu dan mengurapi Daud di tengah-tengah saudara-saudaranya. SEJAK HARI ITU dan seterusnya berkuasalah Roh TUHAN atas Daud. Lalu berangkatlah Samuel menuju Rama.

Cerita ini adalah start terpenting dari perjalanan hidup raja Daud sebelum ia menuntaskan segala tugas dan tanggung jawab sebagai gembala atas Israel. Setelah ini diceritakan kemanapun Daud pergi diutus dia selalu berhasil bahkan lebih daripada SEMUA pegawai Saul (1 Samuel 18:30)

Daud perlu pengurapan khusus yaitu pengurapan raja untuk dia bisa finishing well di panggilannya yaitu dunia politik.

Kitapun sebagai utusan Allah di dunia pendidikan, professional ataupun business perlu urapan untuk bisa berhasil dan menjadi saksi (garam & terang dunia) yang efektif ˆ⌣ˆ

Yuk sama-sama sadari hal ini bersama. Bukan seberapa tinggi IQ kita, fasihnya kita berkomunikasi, hal teknis yang kita expert di dalamnya, kemampuan bernegosiasi, ataupun seberapa luas network kita yang memampukan kita menyelesaikan panggilan Tuhan dalam hidup. Kita butuh pengurapan itu dan pengurapan dimulai dari hubungan pribadi kita dengan sang pencipta O:)

God bless U ;)
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

18 Oktober, 2012

Could not save the list changes to the server sharepoint designer 2010


Yesterday I try to restore SPSite and the New Form and Edit Form of my list run well. But there something error in View Form. So I decided to make a new View Form, but I found this error when I try it in SharePoint Designer 2010






To solve this issue I was check the columns in my list and I found out there's some Column with type "Look up" has a broken link. So I delete and create new for each column and voila my View Form has recovered as I want and error above is disappeared. Thank God ^.^
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

Learn before dive ˆ⌣ˆ


Amsal 14:8 Mengerti jalannya sendiri adalah hikmat orang cerdik, tetapi orang bebal ditipu oleh kebodohannya.

Banyak orang terjun ke dalam dunia kerja ataupun bisnis tanpa terlebih dahulu mempelajari apa-apa yang harus dilakukan untuk bisa memperoleh keberhasilan, lebih ikut-ikutan karena melihat kesuksesan orang lain ataupun karena pengaruh temen-temen :p

Memang betul ada istilah : learning by doing, tetapi lebih baik kita mempelajari terlebih dahulu terutama untuk bisnis yang jika itung2an di atas kertas akan sangat besar profitnya.
Pelajari gambaran besarnya terlebih dahulu, setelah itu baru kita ambil keputusan untuk mulai action dan learning by doing jika kita merasa karier/bisnis itu "gw banget" agar bukan pengalaman dan kerugian terburuk yang terjadi ˆ⌣ˆ

Semua karier atau bisnis baik jika tahu seluk beluknya. Tapi karier/bisnis yang bukan ikut-ikutan. Karena kalau ikut-ikutan besar kemungkinan kita akan mengalami bonyok/babak belur yang ga perlu dan harus memulai lagi dari awal (rugi di waktu, tenaga dan pikiran) x_x

Yuk sama-sama kenali calling & competency kita masing-masing dan mulai bangun character yang baik terus menerus. Tiap orang unik ada jalannya masing-masing. Stop banding-bandingin diri ataupun meniru cara kisah sukses orang lain, karena kamu unique dan berkat untukmu pun unique ˆ⌣ˆ

Hal terburuk adalah pengalaman terburuk karena bertindak sebelum belajar - Donald Trump
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

17 Oktober, 2012

Bukan demi marah ˆ⌣ˆ


Amsal 17:9 Siapa menutupi pelanggaran, mengejar kasih, tetapi siapa membangkit-bangkit perkara, menceraikan sahabat yang karib.
 


Ada seorang biarawan menyukai bunga anggrek. Pada suatu hari ketika hendak pergi berkelana, dia berpesan kepada muridnya, harus hati-hati merawat pohon bunga anggreknyaa

Selama kepergiannya, muridnya dengan teliti memelihara pohon bunga-bunga anggrek tersebut. Namun, pada suatu hari ketika sedang menyiram pohon bunga anggrek tersebut tanpa sengaja menyenggol rak-rak pohon tersebut sehingga semua pohon anggrek berjatuhan dan pot anggrek tersebut pecah berantakan dan pohon anggrek berserakan.

Muridnya sangat ketakutan, bermaksud menunggu gurunya pulang dan meminta maaf sambil menunggu hukuman yang akan mereka terima.

Setelah biarawan pulang mendengar kabar itu, lalu memanggil para muridnya, dia tidak marah kepada muridnya, bahkan berkata, "Saya menanam bunga anggrek, alasan pertama adalah untuk hiasan di altar, dan yang kedua adalah untuk memperindah lingkungan di biara ini, bukan demi untuk marah saya menanam pohon anggrek ini."

Perkataan biarawan sungguh benar, "Bukan demi untuk marah menanam pohon anggrek."

Dia bisa demikian toleran, karena walaupun menyukai bunga anggrek, tetapi di hatinya tidak ada rasa keterikatan akan bunga anggrek. Oleh sebab itu ketika dia kehilangan bunga-bunga anggrek tersebut, tidak menimbulkan kemarahan di dalam hatinya.

Sedangkan kita di dalam kehidupan kita sehari-hari, hal yg kita khawatirkan terlalu banyak, kita terlalu peduli kepada kehilangan & memperoleh, sehingga menyebabkan keadaan emosi kita tidak stabil. Kita merasa tidak bahagia.

Maka seandainya kita sedang marah, kita bisa berpikir sejenak,
"Bukan demi marah menjadi sahabat."
"Bukan demi marah menjadi suami istri."
"Bukan demi marah melahirkan dan mendidik anak."

Maka kita bisa mencairkan rasa marah & kesusahan yang ada di dalam hati kita & berubah menjadi damai.
Oleh sebab itu, ketika engkau hendak bertengkar dengan sahabat, orang rumah atau keluarga, engkau harus ingat perjumpaan kalian, bukan demi untuk rasa marah O:)
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

Can not access list view (an unexpected error has occurred)


I try to access the list view SharePoint 2010 portal but I found : an unexpected error has occurred.
It happened too when I try to access the list from View All Site Content, but I can still access the list from SharePoint Designer 2010.

So I try to dig from the SharePoint Log (C:\Program Files\Common Files\Microsoft Shared\Web Server Extensions\14\LOGS) for the latest log and I found these in the SharePoint LOG:


System.NullReferenceException: Object reference not set to an instance of an object. at Microsoft.Office.RecordsManagement.RecordsRepository.Records.GetCachedAllowManualRecordDeclarationSetting(CachedList list, Hashtable siteProperties) at Microsoft.Office.RecordsManagement.Controls.DeclareRecordAction.<>c__DisplayClass1.b__0() at Microsoft.Office.Server.Utilities.MonitoredScopeWrapper.RunWithMonitoredScope(Action code) at Microsoft.Office.RecordsManagement.Controls.DeclareRecordAction.GetDeclareRecordInfo() at Microsoft.Office.RecordsManagement.Controls.InPlaceRecordsRibbon.Page_PreRenderComplete(Object sender, EventArgs e) at System.EventHandler.Invoke(Object sender, EventArgs e) at System.Web.UI.Page.OnPreRenderComplete(EventArgs e) at System.Web.UI.Page.ProcessRequestMain(Boolean includeStagesBeforeAsyncPoint, Boolean includeStagesAfterAsyncPoint)

To solve this : From this error message, the cause might be that lists were referring to records management site object which it has not been configured. Please check if you enable this feature, if so, disable (deactive) the “In place Records management” in site collection feature (Site Actions > Site Settings > Site collection features (In Site Collection Administration section)

And the problem is solved! This save my day ^^

http://social.technet.microsoft.com/Forums/en-US/sharepoint2010setup/thread/5a035245-3cf7-44c2-94af-ca99fe245a86/
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

16 Oktober, 2012

Reflek mengasihi


Matius 14:14 Ketika Yesus mendarat, Ia melihat orang banyak yang besar jumlahnya, maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka dan Ia menyembuhkan mereka yang sakit.

Yesus mengasihi dengan reflek dan ga menunda-nunda. Masih adakah reflek kita untuk mengasihi ketika ada orang lain yang butuh bantuan dan kita mampu untuk menjawab kebutuhan itu ˆ⌣ˆ?
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

15 Oktober, 2012

Konsistensi


Toshihiko Seko adalah pemenang lomba-lomba lari bergengsi: Fukuoka Marathon (1978–1980, 1983), Boston Marathon (1981, 1987), London Marathon (1986), serta Chicago Marathon (1986). Ia juga pencetak rekor dunia untuk lari 25,000 m (1:13:55.8) and 30,000 m (1:29:18.8), yang bertahan selama 3 dekade dan baru terpecahkan tahun lalu.

Ketika ditanya mengenai rahasia keberhasilannya, ia menjawab,"Saya hanya berlari 10 kilometer (km) setiap pagi dan 20 km setiap sore."

Banyak orang tidak percaya bahwa ia hanya melakukan latihan yang sederhana tersebut. "Ah.. Mana mungkin cuma mengerjakan hal sederhana yang demikian, tapi berhasil menjadi juara dan pencetak rekor dunia?"


Seko menjawab,"Memang sederhana tapi saya melakukannya setiap hari, 365 hari dalam setahun. Sederhana? Ya. Mudah? Tidak!"

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kerap kali yang membuat kita gagal bukanlah karena rencana kita yang terlalu sederhana atau terlalu rumit, tetapi karena kita tidak cukup berkomitmen untuk mengerjakan rencana kita. Ya, kebanyakan kita hanya bersemangat di awal namun mulai lemah, malas, dan enggan di tengah jalan. Alhasil, kita tidak pernah sampai ke puncak meskipun sudah memiliki bahkan merancang hal-hal hebat.

Ingat, untuk menikmati hasil yang besar bahkan sukses yang lebih gemilang, kita perlu menjalankan rencana yang ada dengan penuh komitmen, secara konsisten. Ini ibarat seperti menyusun satu batubata setiap hari, sampai menjadi sebuah rumah. Ya, kita tidak bisa mengerjakannya setengah-setengah; dikerjakan saat termotivasi, dan mengabaikannya saat malas. Itu hanya akan menghambat keberhasilan kita.

Seko bisa menggapai sukses karena ia menyusun rencana dan menjalankan rencananya setiap hari. Mari ikuti teladan / sikapnya yang luar biasa! Selamat mencoba. - AW.com
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

Keep positive ˆ⌣ˆ



Kejadian 50:15-26 Kejadian 50:20 Memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan, dengan maksud melakukan seperti yang terjadi sekarang ini, yakni memelihara hidup suatu bangsa yang besar.


Ketika baca ini jadi teringat sebuah lagu :
Jalan-Mu tak terselami
Oleh setiap hati kami
Namun satu hal kupercaya
Ada rencana yang indah
Tiada terduga kasih-Mu
Heran dan besar bagiku
Arti kehadiran-Mu selalu
Nyata di dalam hidupku
Penyertaan-Mu sempurna
Rancanganmu penuh damai
Aman dan sejahtera
Walau di tengah badai
Inginku selalu bersama
Rasakan keindahan
Arti kehadiran-Mu Tuhan ♪( ´▽`)

Kisah perjalanan hidup Yusuf penuh lika-liku dari seorang anak bos besar (Yakub) terlempar menjadi seorang budak karena kebencian koko2nya, jadi budak teladan lalu dituduh sehingga jadi tawanan penjara, kemudian menjadi tawanan teladan dan akhirnya jadi lao pan (bos besar) di Mesir.
3 hal yang membuat Yusuf bisa bertahan :
1. Responnya terhadap situasi, kondisi, orang (tetap positive thinking, terlihat dari kata-kata dia pada ayat di atas)
2. Mempercayai rencana Allah sepenuhnya
3. Punya dream yang dipegang teguh selama kurang lebih 13 tahun
Apapun kondisi kita hari hari ini : keep positive and smile ˆ⌣ˆ. Ciayou!!!

Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

14 Oktober, 2012

Kisah ketulusan hati


Suatu hari seorang bapak tua hendak bepergian menggunakan kereta. Namun karena terburu-buru, ketika naik, sebelah sepatunya tersangkut di pintu dan jatuh ke atas rel. Ia hendak mengambilnya namun kereta terlanjur berjalan dan tak mungkin memintanya untuk berhenti. Sesaat kemudian, ia malah melakukan sesuatu yang tidak lazim. Si bapak tua dengan tenang melepas sepatu sebelahnya, lalu melemparkannya ke luar tak jauh dari sepatu tadi jatuh.

Kebetulan semua kejadian itu diperhatikan oleh seorang pemuda yang duduk di dalam kereta. Karena penasaran, pemuda itu menyapanya sambil bertanya, "Pak, saya tadi sempat memperhatikan apa yang Bapak lakukan. Bapak sudah kehilangan satu sepatu, lalu kenapa Bapak juga melemparkan sepatu Bapak yang lain? Dengan begitu, Bapak sekarang tak punya alas kaki."

Si bapak tua itu menjawab ramah, "Nak, sepatu yang terjatuh tadi mungkin akan ditemukan oleh seseorang, dan bisa saja dia itu orang yang tak berpunya. Tapi, apakah sepatu yang cuma sebelah itu ada gunanya buatnya? Tidak, kan? Sementara saya sendiri, apakah sepatu yang masih melekat di kaki saya tadi juga masih bermanfaat bagi saya? Tidak juga, kan?

Jika saya melemparkan sepatu sebelahnya lagi, kemungkinan besar orang yang tadi menemukan sepatu saya akan menemukan pasangannya. Dengan begitu, sepatu itu bisa kembali berfungsi sebagaimana mestinya. Karena itulah, saya lemparkan sepatu sebelahnya lagi supaya orang yang menemukannya bisa memanfaatkannya dengan baik."
__________________________

Bapak tua di dalam kisah tadi adalah Mahatma Gandhi. Apa yang dilakukan beliau, mungkin bisa kita ambil makna positifnya: "Berkeras mempertahankan apa yang kita miliki tidak membuat kita atau dunia di sekitar kita menjadi lebih baik. Tapi memberikan dengan ketulusan hati dapat membantu banyak orang dan membuat mereka bahagia."

Luar biasa! ((y)‾ ▽‾)(y)
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

Gambar diri yang dipulihkan :D


1 Samuel 21:10-15
1 Samuel 21:11 Pegawai-pegawai Akhis berkata kepada tuannya: "Bukankah ini Daud raja negeri itu? Bukankah tentang dia orang-orang menyanyi berbalas-balasan sambil menari-nari, demikian: Saul mengalahkan beribu-ribu musuh, tetapi Daud berlaksa-laksa?"


Mazmur 56:5 kepada Allah, yang firman-Nya kupuji, kepada Allah aku percaya, aku tidak takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?

Hari ini belajar dari pribadi Daud yang disembuhkan dari trauma masa lalu. Perkataan di ayat pertama adalah kata yang sama diucapkan oleh rakyat Israel yang mengakibatkan mertuanya yaitu raja Saul begitu benci dan menjadikan Daud sebagai buronan.

Perkataan yang sama juga diucapkan para pegawai-pegawai Akhis ketika mereka melihat Daud. Namun disini kita lihat Daud ga lagi hidup berdasarkan traumanya di masa lalu (Mazmur 56:5) dan akhir hidupnya bisa maksimal karena nilai diri dia bukan berdasarkan situasi, kondisi, barang, ataupun perkataan orang lain terhadap dirinya, tetapi apa kata Tuhan yang begitu mengasihinya ˆ⌣ˆ

Apa yang menjadi kata-kata favorit yang menjadi trauma bagi hidup kita :D? Mungkin :
- Loe bisa apa sih? Kuliah aja ga becus!
- Skill apa yang loe punya? Kerjain gini aja ga bisa!
- Kalo lo belom punya uang, harta atau jabatan lo belom jadi orang!
- Kemampuan lo harusnya ga segini kalo liat dari lamanya lo kerja! Ngapain aja selama ini?
- Lo mau jadi apa sih ke depannya supaya bisa dapet duit? Ngoding aja ga bisa! (pengalaman pribadi :p)

Ayo sama-sama kita mau sembuh dari rasa trauma yang ga seharusnya kita tanggung! Percaya kita ini berharga karena Allah mengasihi kita. Coz You're amazing just the way You are (◦`⌣')9

# Congkak berarti menganggap diri bisa melakukan segala hal tanpa Tuhan. Minder berarti menganggap diri ga bisa kerjain apapun walau ada Tuhan. 2 hal ini sama dengan ga mengakui kedaulatan Tuhan atas hidup kita! #
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

13 Oktober, 2012

Keras terhadap diri sendiri


Jika kita lunak pada diri sendiri, maka dunia akan keras kepada kita. Sebaliknya, jika kita keras pada diri sendiri, maka dunia akan lunak kepada kita - AW
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

Quality Time Management – Cara mengatur waktu agar lebih efektif





Mengatur waktu merupakan suatu keahlian yang perlu untuk dimiliki oleh setiap orang di dalam bidang apapun baik sebagai pelajar, mahasiswa, professional ataupun pebisnis.

Sering sekali kita mendengar orang-orang mengeluh : “Kenapa hanya ada 24 jam sehari? Coba seandainya saja ada 36 atau 48 jam sehari tentu dunia akan menjadi lebih baik dan lebih banyak pekerjaan yang dapat diselesaikan”

Waktu adalah suatu anugrah di dalam hidup manusia dan setiap orang baik ia kaya ataup miskin, tua atau muda, pria ataupun wanita sama-sama meiliki waktu 24 jam dalam sehari. Ada sebuah pepatah mengatakan : perbedaan orang sukses dan gagal bukanlah pada banyaknya waktu yang mereka miliki (karena sama-sama memiliki 24 jam sehari), tapi pada bagaimana cara mereka menggunakan/mengatur waktunya dengan baik.

Berikut adalah 7 tips bagaimana kita bisa mengatur waktu kita untuk dapat lebih produktif di dalam hidup dan dapat memiliki waktu yang seimbang antara karier, keluarga, dan kesehatan tentunya (work life balance). Check it out ;)

1.      Awali dengan merencanakan dan mengatur
Kita harus mulai dengan merencanakan apa-apa yang akan kita kerjakan di dalam setiap periode yang dipecah ke dalam fase-fase dimulai dari 1 tahun, 6 bulan, 3 bulan, 1 bulan, 1 minggu dan 1 hari.
Ada sebuah pepatah berkata : “If You fail to plan, You plan to fail”.
Jika kita gagal atau bahkan tidak pernah sama sekali membuat perencanaan waktu yang akan kita gunakan untuk mencapai goal/tujuan kita maka dapat dipastikan kita akan gagal juga untuk menggunakan waktu secara efektif.
Buku agenda dapat membantu kita dalam hal merencanakan dan mengatur waktu agar dapat lebih efektif.

2.      Atur goal / tujuan hidup
Kita harus menemukan goal / tujuan hidup kita. Hal dimana kita mau dikenang sebagai apa ketika nanti kita meninggal. Saat seseorang memiliki tujuan hidup, tentu saja dia tidak akan menyia-nyiakan waktu di dalam hidupnya untuk hal-hal yang bukan menjadi goal / tujuan hidupnya.

3.      Atur prioritas
Selanjutnya kita harus mulai untuk mengatur prioritas-prioritas di dalam hidup kita. Ambil catatan pribadi kita dan mulai tulis secara berurutan apa yang paling menjadi prioritas dalam hidup kita secara sungguh-sungguh. Setelah itu jangan pernah ubah urutannya. Sebagai contoh prioritas keluarga di atas pekerjaan namun kita menukar urutannya.
Prioritaskan kepada hal-hal yang paling penting baru kemudian kepada hal-hal lainnya.
Di dalam pekerjaan pun kita atur hal-hal apa yang harus kita selesaikan segera sesuai dengan time line / tenggat waktu yang sudah ditentukan sebelumnya.

4.      Buat to do list / daftar pekerjaan
Setelah atur prioritas selanjutnya kita membuat to do list atau daftar hal-hal yang akan kita kerjakan per minggu dan per hari secara lebih mendetail. Pastikan juga target waktunya per poin. Ketika dalam prosesnya dirasa di 1 poin mulai terhambat segera alihkan ke poin berikutnya agar kerja kita dapat menjadi lebih efektif. Saat sudah selesai semua poin kita bisa kembali ke poin yang tadi kita terhambat. Jangan ragu untuk meminta pertolongan orang lain yang lebih ahli di bidang itu agar hasilnya maksimal.

5.      Jadilah fleksibel
Kita juga harus belajar fleksibel atas time line yang sudah kita buat. Ketika badan sudah terlalu lelah ada baiknya ambil waktu istirahat 10-15 menit. Memaksakan diri yang sudah terlalu lelah untuk menyelesaikan suatu pekerjaan hanya akan membuat pekerjaan semakin lambat terselesaikan dan hasilnya pun akan jauh lebih menurun dibandingkan saat mengerjakan dengan kondisi yang fit.

6.      Berani katakan tidak
Ini adalah seni yang cukup berharga untuk kita pelajari. Kita harus belajar berani mengatakan tidak ketika ada hal-hal / pekerjaan tidak terduga yang bisa kita tunda kerjakan atau dapat didelegasikan kepada orang lain. Contohnya : ketika kita telah memiliki janji dengan keluarga atau sahabat di suatu hari kerja dan kita sudah menyelesaikan semua pekerjaan kita di hari itu. Namun mendadak ada suatu tugas tak terduga yang akan diberikan kepada kita yang mana tugas itu dapat ditunda atau dikerjakan oleh orang lain. Di sini kita bisa belajar untuk mengatakan tidak karena ada prioritas lain yang harus kita lakukan di dalam penggunaan waktu kita (kembali lagi ke point 3 yang sebelumnya)

7.      Hargai diri kita
Ketika kita meraih keberhasilan baik itu kecil ataupun besar, berjanjilah untuk memberikan reward / hadiah kepada diri kita sendiri seperti memakan ice cream atau makan di tempat makan favorit. Ini akan membuat hidup kita lebih hidup karena memiliki hidup yang seimbang dan kita akan sungguh-sungguh menikmati setiap waktu yang ada di dalam hidup kita.

Dengan menerapkan 7 tips di atas maka kita akan benar-benar hidup dan tidak akan lagi mengeluh tentang kurangnya 24 jam dalam sehari karena kita tidak lagi hidup diatur atau dikejar-kejar oleh waktu, karena kitalah yang mengatur waktu sehingga 24 jam sehari dapat sungguh-sungguh digunakan secara maksimal untuk kelak mencapai sukses yang kita impikan :D
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

3 x 8 = 23 ???


Yan Hui adalah murid kesayangan Confusius yang suka belajar, sifatnya baik. Pada suatu hari ketika Yan Hui sedang bertugas, dia melihat satu toko kain sedang dikerumunin banyak orang. Dia mendekat dan mendapati pembeli dan penjual kain sedang berdebat.

Pembeli berteriak: "3x8 = 23, kenapa kamu bilang 24?"

Yan Hui mendekati pembeli kain dan berkata: "Sobat, 3x8 = 24, tidak usah diperdebatkan lagi".

Pembeli kain tidak senang lalu menunjuk hidung Yan Hui dan berkata: "Siapa minta pendapatmu? Kalaupun mau minta pendapat mesti minta ke Confusius. Benar atau salah Confusius yang berhak mengatakan".

Yan Hui: "Baik, jika Confusius bilang kamu salah, bagaimana?"

Pembeli kain: "Kalau Confusius bilang saya salah, kepalaku aku potong untukmu. Kalau kamu yang salah, bagaimana?"

Yan Hui: "Kalau saya yang salah, jabatanku untukmu".

Keduanya sepakat untuk bertaruh, lalu pergi mencari Confusius. Setelah Confusius tahu duduk persoalannya, Confusius berkata kepada Yan Hui sambil tertawa: "3x8 = 23. Yan Hui, kamu kalah. Kasihkan jabatanmu kepada dia." Selamanya Yan Hui tidak akan berdebat dengan gurunya. Ketika mendengar Confusius bilang dia salah, diturunkannya topinya lalu dia berikan kepada pembeli kain.

Orang itu mengambil topi Yan Hui dan berlalu dengan puas.Walaupun Yan Hui menerima penilaian Confusius tapi hatinya tidak sependapat. Dia merasa Confusius sudah tua dan pikun sehingga dia tidak mau lagi belajar darinya. Yan Hui minta cuti dengan alasan urusan keluarga. Confusius tahu isi hati Yan Hui dan memberi cuti padanya. Sebelum berangkat, Yan Hui pamitan dan Confusius memintanya cepat kembali setelah urusannya selesai, dan memberi Yan Hui dua nasehat : "Bila hujan lebat, janganlah berteduh di bawah pohon. Dan jangan membunuh."

Yan Hui bilang baiklah lalu berangkat pulang.

Di dalam perjalanan tiba2 angin kencang disertai petir, kelihatannya sudah mau turun hujan lebat. Yan Hui ingin berlindung di bawah pohon tapi tiba2 ingat nasehat Confusius dan dalam hati berpikir untuk menuruti kata gurunya sekali lagi. Dia meninggalkan pohon itu. Belum lama dia pergi, petir menyambar dan pohon itu hancur. Yan Hui terkejut, nasehat gurunya yang pertama sudah terbukti.

Apakah saya akan membunuh orang? Yan Hui tiba dirumahnya sudah larut malam dan tidak ingin mengganggu tidur istrinya. Dia menggunakan pedangnya untuk membuka kamarnya. Sesampai didepan ranjang, dia meraba dan mendapati ada seorang di sisi kiri ranjang dan seorang lagi di sisi kanan. Dia sangat marah, dan mau menghunus pedangnya. Pada saat mau menghujamkan pedangnya, dia ingat lagi nasehat Confusius, jangan membunuh. Dia lalu menyalakan lilin dan ternyata yang tidur disamping istrinya adalah adik istrinya.

Pada keesokan harinya, Yan Hui kembali ke Confusius, berlutut dan berkata: "Guru, bagaimana guru tahu apa yang akan terjadi?"

Confusius berkata: "Kemarin hari sangatlah panas, diperkirakan akan turun hujan petir, makanya guru mengingatkanmu untuk tidak berlindung dibawah pohon. Kamu kemarin pergi dengan amarah dan membawa pedang, maka guru mengingatkanmu agar jangan membunuh".

Yan Hui berkata: "Guru, perkiraanmu hebat sekali, murid sangatlah kagum."

Confusius bilang: "Aku tahu kamu minta cuti bukanlah karena urusan keluarga. Kamu tidak ingin belajar lagi dariku. Cobalah kamu pikir. Kemarin guru bilang 3x8=23 adalah benar, kamu kalah dan kehilangan jabatanmu. Tapi jikalau guru bilang 3x8=24 adalah benar, si pembeli kainlah yang kalah dan itu berarti akan hilang 1 nyawa. Menurutmu, jabatanmu lebih penting atau kehilangan 1 nyawa yang lebih penting?"

Yan Hui sadar akan kesalahannya dan berkata : "Guru mementingkan yang lebih utama, murid malah berpikir guru sudah tua dan pikun. Murid benar2 malu."

Sejak itu, kemanapun Confusius pergi Yan Hui selalu mengikutinya.

Cerita ini mengingatkan kita:

Jikapun aku bertaruh dan memenangkan seluruh dunia, tapi aku kehilangan kamu, apalah artinya.

Dengan kata lain, kamu bertaruh memenangkan apa yang kamu anggap adalah kebenaran, tapi malah kehilangan sesuatu yang lebih penting.

Banyak hal ada kadar kepentingannya. Janganlah gara2 bertaruh mati2an untuk prinsip kebenaran itu, tapi akhirnya malah menyesal, sudahlah terlambat.

Banyak hal sebenarnya tidak perlu dipertaruhkan. Mundur selangkah, malah yang didapat adalah kebaikan bagi semua orang.

Bersikeras melawan pelanggan. Kita menang, tapi sebenarnya kalah juga.

Bersikeras melawan atasan. Kita menang, tapi sebenarnya kalah juga.

Bersikeras melawan suami. Kita menang, tapi sebenarnya kalah juga.

Bersikeras melawan teman. Kita menang, tapi sebenarnya kalah juga

Kemenangan bukanlah soal medali, tapi terlebih dulu adalah kemenangan terhadap diri dan lebih penting kemenangan di dalam hati.
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

12 Oktober, 2012

" GARAM dan TELAGA "


Di sebuah dusun yang sunyi , tenang dan damai, ada seorang kakek bijak mendiami dusun tersebut, tak ada yang menemani sang kakek tinggal, ia hanya hidup sebatang kara, namun ia tetap mensyukuri kehidupannya , maka tak heran beberapa penduduk dusun itu menjuluki si kakek itu dengan julukan si kakek bijak, karena petuahnya banyak mengandung arti bagaimana harus bersikap dan berprilaku dalam kehidupan ini.

Pada suatu pagi, datanglah seorang anak muda dusun yang sedang dirundung banyak masalah, langkahnya gontai, raut mukanya ruwet, seakan harapan tak lagi mau berpihak lagi kepadanya, tatap mata kosong, sehingga guratan secercah harapan tak tampak sedikitpun di wajahnya.
Sosok itu mengejutkan si kakek bijak yang sendari tadi, asyik dengan menganyam bambu untuk dibuat peralatan rumah tangga, karena dengan keahliannya itu ia tetap bertahan untuk hidup, hasil kerja dan jerih payahnya itu ia jual ke pasar dusun terdekat.
Tanpa membuang waktu pemuda itu menceritakan semua permasalahnya yang ia hadapi, karena ia percaya si kakek bijak pasti akan memberikan jalan keluarnya dari permasalahannya itu. Dan dengan bijaksana si kakek mendengarkan curahan hati pemuda itu dengan seksama.
Setelah selesai si pemuda itu menceritakan kesukarannya, si kakek bijak hanya tersenyum sambil menganggukkan kepalanya, lalu ia berjalan menuju kedapur yang tak jauh dari tempat duduknya itu, ia mengambil segenggam garam dan segelas air. “anak muda cobalah kau taburkan garam ini kedalam segelas air yang aku bawa ini dan aduklah air dan garam ini, “ pinta si kakek bijak , tanpa pikir panjang lagi si pemuda itu menaburkannya garam kedalam gelas, lalu diaduknya perlahan-lahan. “Sudah kek ! , aku sudah aduk rata sekali garam dengan air ini ujar si pemuda itu, “ehmm….,cobalah kau minum larutan itu dan katakan bagaimana rasanya”, ujar kakek bijak itu.

“Pahit.., Asin tak karuan rasanya, kek …”, jawab pemuda itu, sambil ia meludah kesamping tak kuasa menahan rasa yang tak enak dari larutan itu.

Kakek bijak sedikit tersenyum. Lalu ia mengajak si pemuda itu berjalan ke tepi sebuah telaga yang tak jauh dari tempat tinggalnya. Kedua orang itu berjalan berdampingan dan akhirnya sampailah mereka di tepi telaga yang tenang.

Kakek itu kembali menaburkan segenggam garam ke dalam telaga dan dengan sepotong kayu dari rerutuhan pohon, ia membuat gelombang-gelombang dari adukan-adukan itu yang menciptakan riak-riak air di telaga. “Coba ambil air dari telaga ini dan minumlah”, perintah kakek bijak. Saat pemuda itu selesai meneguk air telaga, si kakek bijak, kembali bertanya, “Bagaimana rasanya,?”

“Segar dan nyaman sekali di tenggorokan ku ini ”, sahut pemuda itu. “Apakah kamu merasakan garam didalam air itu?”, Tanya Kakek bijak lagi. “Tidak”, jawab si pemuda.

Dengan kasih sayang dan bijaksannya, kakek bijak menepuk-nepuk punggung pemuda itu, ia lalu mengajaknya duduk berhadapan, bersimpuh disamping telaga itu. “Anak muda !, dengarlah, pahitnya kehidupan itu adalah layaknya segenggam garam, tidak lebih dan tidak kurang. Jumlah dan rasa pahit itu adalah sama dan memang akan tetap selalu sama.”

“Tapi, kepahitan yang kita rasakan akan sangat tergantung dari wadah yang kita miliki. Kepahitan itu akan didasarkan dari perasaan tempat kita meletakkan segalanya. Itu semua akan tergantung pada hati kita. Jadi saat kamu merasakan kepahitan dan kegagalan dalam hidup, hanya ada satu hal yang bisa kamu lakukan. Lapangkanlah dadamu menerima semuanya. Luaskanlah hatimu untuk menampung setiap kepahitan itu.”

Kakek bijak itu kembali memberi nasehat, “Hatimu, adalah wadah itu. Perasaanmu adalah tempat itu. Kalbumu, adalah tempat kamu menampung segalanya. Jadi, jangan jadikan hatimu itu seperti gelas. Buatlah laksana telaga yang mampu meredam setiap kepahitan dan merubahnya menjadi kesegaran dan kebahagiaan.”

Akhirnya setelah mendapat petuah dari kakek bijak, si pemuda menyadari kenyataan kehidupan yang memang penuh dengan jalan yang berliku-liku.
Keduanya lalu beranjak pulang. Mereka sama-sama belajar hari itu, belajar memaknai kehidupan yang ada kala kita di atas dan adakalanya di bawah bagai roda pedati.
Setiap orang pasti mengalami keterpurukan dalam kehidupan , namun keterpurukan itu hendaknya bukan menjadi hambatan dan vonis tak akan dapat mencapai lagi apa yang kita harapkan dan hendaknya keterpurukan menjadi cambuk dan semangat kita untuk meraih cita-cita yang belum tercapai....!!!
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

P E N Y E S A L A N


Emi Kiyosaki (saudara perempuan Robert T Kiyosaki, penulis buku “Rich Dad, Poor Dad” yang terkenal itu) adalah seorang aktivis yang sering menemani para pasien yang tengah menunggu ajalnya.Dari kegiatannya ini, Emy Kiyosaki MENEMUKAN bahwa penyesalan terbesar yang dialami manusia bukanlah penyesalan akan apa yang telah ia lakukan. Tetapi, Penyesalan atas apa Yang TIDAK Dilakukan.
 
Ketika diberi amanah bekerja di perusahaan, banyak yang tidak memberikan kontribusi terbaik. Bekerja seadanya, yang penting gajian setiap bulan.
“Saat aku diberi pekerjaan menantang oleh perusahaanku, aku malah menghindar, andai kesempatan itu dulu aku ambil maka kehidupanku tidak akan seperti ini jadinya".
Ada juga yang menyesal, “Ketika kesempatan itu datang, aku takut untuk mengambilnya. Aku terlalu kerdil.”
 
Ya, memang banyak orang yang menyadari bahwa kesempatan yang sama jarang datang 2 kali. Tapi sayang, kesadaran itu muncul justru saat mereka telah tua.“Ketika orang-orang yang mencintaiku, pasangan hidupku, anak-anaku meminta perhatianku, aku begitu sibuk dengan diriku dan keberhasilanku sendiri, hingga akhirnya aku menyadari, aku telah kehilangan cinta mereka. Hidupku terasa kering. Bahkan aku tak lagi bisa menemukan makna kehadiran diriku di dunia ini”.
 
Begitu juga ada yg menyesal tentang hubungannya dgn orang tua. “Saat aku diberi kesempatan merawat orang tuaku, aku malah menyia-nyiakannya. Aku justru lebih banyak mengeluh, perhatianku tidak 100% kepada mereka. Bahkan kata-kataku sering menyakiti mereka. Saat orang tuaku meninggal, aku baru menyadari bahwa aku telah menjadi anak yang tidak tahu diri.”
Semoga kita bukan orang yg menyesal saat ajal menjemput.
Mengapa ?
Karena :

∙ Kita tdk menyia-nyiakan setiap kesempatan yang ada di depan mata.

∙ Kita tdk menunda-nunda apa yg harus kita kerjakan ˆ⌣ˆ
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

Bersyukur dan mengeluh sama-sama gratis ˆ⌣ˆ


Mazmur 34
Mazmur 34:2Aku hendak memuji TUHAN pada segala waktu; puji-pujian kepada-Nya tetap di dalam mulutku.


Ketika baca pasal ini saya terngiang sebuah lagu :
Kecaplah dan lihatlah
Betapa baiknya Tuhan itu
Rasakan dan nikmati
Kasih setia Tuhan

Syukur bagi-Mu Tuhan
Segala hormat bagi-Mu Tuhan
Allah yang mengasihiku
Allah yang memeliharaku selamanya ♪( ´▽`)

Daud ga lagi happy atau bebas dari tekanan ketika pasal ini dia tulis. Kondisinya saat itu dia sampai pura-pura gila supaya ga dibunuh musuhnya. Menjadi seorang pelarian dari hadapan Saul seolah dia penjahat besar padahal dia pahlawannya Saul yang paling ok karena bisa menang duel one on one sama Goliat dan selalu menang kemanapun Saul perintahin, seorang yang harusnya dipromosiin jadi perdana menteri namun malah jadi buronan kelas kakap, kondisi yang ga fair banget bagi seorang yang uda terima janji Tuhan dan uda diurapi Samuel untuk kelak menjadi raja kedua Israel :|

Disini belajar bahwa Daud ga menaruh pengharapannya pada faktor-faktor yang manusia bisa kendalikan, dia berserah sepenuhnya pada Tuhan dibuktikan dengan ga mengeluh sama sekali lho :D

Apapun kondisi hidup kita hari ini, mungkin :
- Skripsi mentok, hopeless neh º╮(︶﹏︶")╭
- Load kerjaan ga abis-abis (۳ ˚Д˚)۳
- Nilai kuliah koq ga naek-naek sih padahal uda belajar dan ga nyontek tugas lagi lho ==a
- Kapan gw dipromosiin, gw uda do the best neh! (¬_¬')
- Kenapa omzet bisnis gw galau, naek turun tapi lebih sering turunnya X_X

Masih adakah hati yang bersyukur dan berharap kepada Tuhan ketika hal-hal di atas terjadi ˆ⌣ˆ ?

Kalau katanya memilih itu adalah kebebasan kenapa memilih untuk mengeluh padahal bisa memilih untuk bersyukur :p?

Memang sih sama-sama free of charge alias gretong, tapi lebih enak bersyukur lagi karena somehow itu bisa up hidup kita dan jadi tenaga penggerak menuju ke atas. Be grateful ;)
Rinardi Adinegara Barlim Ms SharePoint System Developer

God's partner that full of love in his life. Enjoy his life by distributed bless to another people that he meet. Now work as Microsoft SharePoint Developer :)

Blog Stat